Headlines News :
Home » , , , , , , , , , , , , , , , , » Sopir Korban Bonek Masih Tergolek di Rumah Sakit Kediri

Sopir Korban Bonek Masih Tergolek di Rumah Sakit Kediri

Written By Dre@ming Post on Kamis, 21 Februari 2013 | 8:57:00 AM

Firman (32), tergolek lemas di IGD RS Bhayangkara Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (20/202013). Ia baru saja menjadi korban pengeroyokan oleh oknum Bonek.
KEDIRI - Firman (32 tahun) masih tergolek lemas di ruang IGD RS Bhayangkara, Kota Kediri, Jawa Timur. Ia adalah korban pengeroyokan oleh oknum bonek, suporter fanatik Persebaya Surabaya, di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Kediri, Selasa (20/2/2013) malam.

Warga Gurah, Kabupaten Kediri, itu sudah mendapatkan perawatan awal oleh petugas medis. Terlihat perban menempel pada dahi sebelah kiri dan jari tangan sebelah kanannya. Sesekali ia juga merintih kesakitan dan menunjuk pada pinggang bagian kanannya. Di ruangan tersebut, belum terlihat ada keluarganya yang datang.

Satu-satunya kerabat yang menemani Firman adalah Mashudi (47), mitra kerja atau keneknya dalam mengendarai truk fuso AG 8250 US warna hijau. Kepada Mashudi pula ia menyampaikan keluhnya meskipun dengan suara amat lirih.

Mashudi juga terlihat masih sedikit gemetaran dan wajahnya pucat. Warga Plosoklaten itu mengaku selamat dari aksi pengeroyokan setelah meloloskan diri dengan cara berlari menjauhi truk mereka.

Mashudi menuturkan, sebelum kejadian itu, kendaraannya baru saja bongkar muatan pupuk di Tulungagung dari Mojokerto. Seusai bongkar muatan, ia langsung balik melanjutkan perjalanan.

Saat baru saja beranjak, kendaraannya dicegat oleh puluhan bonek yang hendak pulang ke Surabaya seusai menonton pertandingan tim sepak bolanya melawan Perseta Tulungagung di Tulungagung. "Untuk nama tempatnya saat mereka mencegat, saya kurang tahu, yang jelas, mereka numpang pas dekatnya rel kereta api," kata Mashudi.

Sesampainya di lampu merah Jalan Urip Sumoharjo Kota Kediri, Mashudi menambahkan, kendaraannya belok kanan untuk menuju Gurah dan Plosoklaten karena ingin pulang beristirahat di rumah masing-masing. Hal itu ternyata membuat marah oknum bonek yang berada di atas kendaraan karena mereka memintanya jalan lurus menuju kota.

"Mereka marah-marah dan mulai melakukan perusakan," imbuh Mashudi. Ia dan Firman sudah berupaya menyelamatkan diri dengan melompat dari kabin truk, tetapi Firman dapat tertangkap tidak jauh dari lokasi truk dan menjadi korban amukan.

"Dikejar, lalu dipukuli beramai-ramai. Mereka membawa batu," imbuh Mashudi. Saat ini, ia masih berada di rumah sakit hingga menunggu keluarganya datang. Sementara kendaraan truknya masih berada di lokasi kejadian dalam keadaan kaca depan dan kaca pintu sebelah kiri hancur.

Sebelumnya diberitakan, seorang sopir menjadi korban pengeroyokan oleh oknum suporter bonek. Kejadian tersebut dipicu penolakan sopir mengantarkan rombongan bonek pulang ke Surabaya.

Para bonek itu baru saja menonton timnya bertanding dalam laga lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia 2013 yang berakhir dengan skor imbang 1-1. Tidak berapa lama setelah kejadian itu, ratusan anggota bonek kemudian diamankan di Mapolres Kediri Kota. 
sumber : kompas
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Data Pengunjung

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Hot News Seventeen - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen